Senin, 19 Februari 2018

Penjelasan Magnetic Disk

 Pengertian Magnetic Disk

Assalamualikum Wr.Wb. pada kesmpatan kali ini saya akan membahas sedikit tentang magnetic disk. Magnetic disk adalah  perangkat penyimpanan yang menggunakan proses magnetisasi untuk menulis, menulis ulang dan mengakses data. Hal ini ditutupi dengan lapisan magnetik dan menyimpan data dalam bentuk track, spot dan sektor. Beberapa contoh umum dari magnetic disk adalah hard disk, disket zip, dan juga floppy disk. Magnetic disk biasanya terdiri dari permukaan magnetik yang berputar dengan lengan mekanis yang melewatinya. Lengan mekanis berfungsi sebagai alat penulis ataupun pembaca data ke dalam disk. Data yang terdapat pada disk ini ditulis dan dibaca menggunakan proses magnetisasi, datanya dikelompokkan dalam track dan sektor. Di dalam track terdapat beberapa sector yang berisi blok data. Proses penulisan dan pembacaan data pada magnetic disk terjadi di dalam sector. Magnetic disk biasanya digunakan untuk penyimpanan utama, namun setelah SSD(Solid State Disk) muncul, magnetic disk bukan satu - satunya pilihan untuk digunakan menjadi penyimpanan utama namun masih tetap umum digunakan. Berikut adalah gambar dari salah satu contoh magnetic disk, yaitu hard disk.
Gambar Hard Disk.

 Bagian Pada Magnetic Disk

  • Spindle, adalah pusat putaran dari cakram - cakram magnetik penyimpan data. Spindle ini berputar dengan kecepatan yg tinggi maka harus menggunakan high quality bearing. Semakin cepat putarannya maka transfer data juga akan semakin cepat juga.
  • Cakram Magnetik, adalah tempat dimana data tersmipan pada magnetik disk. Cakram ini berbentuk hampir seperti CD(Compact Disk).
  • Read-Write Head, adalah pengambil data pada cakram magnetik. Read-write ini terbuat bahan yang terus mengalami perkembangan, mulai dari Ferrite head, MIG (Metal-In-Gap) head, TF (Thin Film) Head, (Anisotropic) Magnetoresistive (MR/AMR) Heads, GMR (Giant Magnetoresistive) Heads dan sekarang yang digunakan adalah CMR (Colossal Magnetoresistive) Heads.
  • Track, adalah lintasan harddisk berbentuk lingkaran konsentris yang jika diilustrasikan dengan buku tulis maka track adalah tempat dimana pijakan anda menulis huruf.
  • Sector, adalah jumlah lintasan yang terdapat disebuah track.

 Pengalamatan Pada Magnetic Disk

 Metode pengalamatan dalam magnetic disk ada dua yaitu metode silinder dan metode sektor, penjelasannya sebagai berikut : 
  1. Metode Silinder, merupakan pengalamatan berdasarkan nomor silinder, nomor permukaan dan nomor record. Semua track dari disk pack membentuk suatu silinder. Jadi bila suatu disk pack dengan 200 track per permukaan, maka mempunyai 200 silinder. Bagian nomor permukaan dari pengalamatan record menunjukkan permukaan silinder record yang disimpan. Jika ada 11 piringan maka nomor permukaannya dari 0 – 19 atau dari 1 – 20. Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan.
  2. Metode  Sektor, merupakan  pengalamatan record yang berdasarkan nomor sektor, nomor track, nomor permukaan. Nomor sektor yang diberikan oleh disk controller menunjukkan track mana yang akan diakses dan pengalamatan record terletak pada track yang mana.
    Setiap track pada setiap piringan mempunyai kapasitas penyimpanan yang sama meskipun diameter tracknya berlainan. Keseragaman kapasitas dicapai dengan penyesuaian density yang tepat dari representasi data untuk setiap ukuran track. Keuntungan lain dari pendekatan keseragaman kapasitas adalah file dapat ditempatkan pada disk tanpa merubah lokasi nomor sector (track atau cylinder) pada file.
Nah,sekian pembahasan tentang magnetik disk yg saya ketahui semoga para pembaca dapat lebih mengenal lebih apa itu magnetic disk. Semoga bermanfaat, Wassalamualaikum Wr.Wb


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Membuat Logo Sederhana

Cara Membuat Logo Sederhana Assalamualaikum Wr.Wb. kali ini saya akan membagi sedikit cara untuk membuat logo sederhana hanya denga...

Postingan lainnya